Dinasti Fatimiyah didirikan pada abad ke-10 ketika kekuatan Dinasti Abbasyiah di Baghdad mulai menurun dan wilayah mereka yan g luas menjadi tidak tersistematis. Keadaan ini membuka peluang munculnya Dinasti – Dinasti kecil di daerah – daerah, terutama yang gubenur dan sultan nya mempunyai prajurit sendiri, diantara Dinasti – Dinasti kecil yang membedakannya adalah Dinasti Fatimiyah. Khalifah – Khalifah yang saling berselisih, salah satunya Fatimiyah yang keluar dari sekte Syiah Islamiyah, sebuah sekte Syiah yang munculnya karena Kontroversi keberhasilan Imam Ja’far Al Sodiq yang hidup dari 700 hingga 756 M. Fatimiyah menentang penguasa Abbasiyah di Baghdad, yang tidak mengakui kekhalifahan Fatimiyah sebagai keturunan Nabi Fatimah sebagai saingan Dinasti Umayyah di Spanyol.
Aktivitas kehidupan manusia dalam pendidikan merupakan hal terpeting di dunia ini. Pendidikan adalah alat yang membantu orang membuat kemajuan di masa depan. Tanpa pendidikan, manusia tidak berkembang dan kebudayaan tidak dapat berkembang dengan sempurna. Bukti kejayaan kebudayaan Islam pada masa Dinasti Fatimiyah adalah dibangunnya Masjid Al – Azhar yang pada saat itu berfungsi sebagai pusat penelitian dan pembelajaran Islam. Keberadaan pusat sains Darul Ilmu merupakan tanda perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Dinasti Fatimiyah
Pertumbuhan pendidikan merupakan komponen terpenting yang menopang sejarah peradaban manusia, menurut sejarah pula. Karena keagungan Islam pada zaman klasik banyak meninggalkan indikasi kehebatan dan ekonomi Islam, maka warisan peradaban Islam—yang sangat erat kaitannya dengan perkembangan pendidikan Islam itu sendiri— merupakan bukti nyata. politik, filsafat, agama, seni, dan topik lainnya. Pentingnya pendidikan tidak bisa dipisahkan dari apapun.
Download File Format